Selasa, 07 Desember 2010
catatan akhir november 2010
akhir november = the last for everything -- go out from my self!
and
30 november
4 desember..
special thanks for my special citra pipit fira nova and meyske :)) for surprise from our for our hahaha :bighug!
Sabtu, 02 Oktober 2010
kursi sejarahku..
1 Oktober 2010
04.30 pm
Sore itu aku terus diselimuti pikiran bodohku, sebenarnya aku tak tahu memikirkan apa. Tapi ada yang mengganjal disini, dihatiku. Pikiranku terus mencari, mencari hal yang tak dicari. Aku bingung. Aku hanya diam, mungkin ini hanya dibuat-buat pikiran konyolku.
Aku mengendarai motorku. Menuju apa yang diinginkan pikiranku. Hingga akhirnya aku tiba di sekolah menengah pertamaku, smp angkasa. --> langsung saja
Aku tiba di depan pintu, pintu kelas terakhirku. XI-2. Seorang sahabat yang menemaniku membuka pintu itu. Lalu ia duduk di kursi masa lalunya. Diam. Seolah aku merasakan hal yang sama, aku berjalan menuju kursiku dua tahun yang lalu. Duduk menghadap ke depan seakan sedang jam belajar. Sekejap semua kenangan terlihat, melintas di kepalaku. Baru dua tahun yang lalu tapi rasanya sudah lama sekali aku meninggalkan kelas ini, batinku. Kelas dimana dengan riang aku mengejar yang terbaik dikelas, aku tak merasa bersaing, justru kami saling berbagi, berbagi nilai malah, tak peduli akan rugi, tapi itu sangat menyenangkan.
Papan tulis yang mengingatkanku akan pekerjaanku sebagai sekretaris, posisi yang aku inginkan karena menulis di papan tulis bagiku adalah seni.
Papan tulis yang mengingatkanku akan guru-guru yang mengajar dengan cara unik mereka masing-masing.
Kursiku, dimana aku duduk dengan santai menerima pelajaran, posisi kursi dekat dinding tempat aku bersandar bila aku tak kuat duduk tegak.
Mejaku tanpa laci dan tempat aku menyiksa pulpen-pulpen hingga terbelah dua atau bahkan lebih, karena pikirku dengan mematahkan pulpen-pulpen itu rasa kesal di hatiku juga patah dan akhirnya hilang. Meski tanpa laci tapi aku tetap bisa sukses eheheh
Saat menengok kebelakang, terbayang pasukan maraton bu wuri yang tidak mengerjakan tugas matematika.
terbayang saat aku menjadi umpan sewaktu bahasa indonesia, terbayang aku tak pernah bisa duduk tenang saat pelajaran pkk karena aku terus di minta bantuan oleh teman-tamanku dari ujung ke ujung, terbayang aku tak bisa tenang sewaktu pelajaran pkn dan ips karena aku mengandalkan teman sebangkuku yang rajin dengan pelajaran itu. sewaktu bosan aku dan sahabat sebangkuku melakukan hal-hal yang bisa membuat kami girang, bergosip agar tidak mengantuk, dan mencoba mencurahkan hati saat aku tahu dan sadar sahabatku itu belum pernah terbuka soal dirinya.
Terbayang semua, kejailan yang dilakukan semua manusia-manusia di sana, bahkan sebuah tong sampah pun menjadi sebuah cerita kenangan. Kenangan yang sulit dilupakan.
2 Oktober 2010
04.30 pm
Masih dengan kondisi seperti kemarin.
Aku langkahkan kakiku menuju kelas tiga tahun yang lalu, VIII-2. Ku buka pintu yang berukuran dua kali lebih kecil dari pintu kelas di sekolah menegah atasku. Aku berdiri di pinggir pintu. Bersandar. Aku melihat meja di pojok dekat pintu, semua melintas. Lalu aku melihat seluruh isi kelas itu. Terbayang semua murid-murid yang berada di sana, sedang bercanda, berlari, bergosip, atau hanya mendengarkan musik, dan melakukan tingkah konyol di tempat masing-masing. Aku berjalan ke dalam, menuju ke kursi yang menjadi saksi tingkahku selama satu tahun. Semua masih seperti dulu saat aku mendongakkan kepalaku ke arah depan yang semula menunduk. Aku melihat kursi di sebelahku. Seorang perempuan yang berhasil membantuku mengubah nilai burukku sampai aku bisa berusaha sendiri. aku berbicara dengan kursi itu, seakan pemiliknya ada disana.
'terima kasih telah membantuku' ucapku. Aku usap kursi itu, tapi ada rasa kesal dihati ini, rasa yang tak pernah ia ketahui.
aku menyandarkan badanku ke dinding, terlihat dua kursi sahabatku, saat mereka tersenyum, tertawa saat aku menertawai mereka dan mereka menertawaiku. Juga kursi di serong kursiku, 'maafkan aku' ucapku. Tak lama aku melihat meja dibelakangku, aku mengusapnya, merasakan setiap kenangan yang ada disana. Aku diam, sedih. Tak terasa air mata membendung. Aku terus mengusap meja itu berkali-kali sambil bercakap sendiri, melihat posisi kursiku berada di pojok antara kursi di sebelah kursiku dan meja itu. 'mungkin ini sebabnya, aku hanyalah jadi pengganggu, harusnya aku tahu, aku cuma sampah! Tapi aku terlajur, terlajur segalanya..' kataku seolah ada seseorang yang ku maksud di meja itu. 'kau harusnya tak seperti itu', batinku lemah napaku mulai tak teratur. 'aku benci padamu! Juga denganmu!' ucapku yang juga melihat kursi di sebelah kursiku. Aku kembali diam, hanya bisa mengusap meja itu larut dan merasakan semua kenangan didalamnya. Inginnya aku terus di sana, tapi kini kehidupanku tak lagi di sana, hingga akhirnya aku pulang. Meninggalkan semua, semua tentangku, tentang kau.. Tentang kursi sejarahku yang menjadi saksi ceritaku.. I missed all, I missed you....
04.30 pm
Sore itu aku terus diselimuti pikiran bodohku, sebenarnya aku tak tahu memikirkan apa. Tapi ada yang mengganjal disini, dihatiku. Pikiranku terus mencari, mencari hal yang tak dicari. Aku bingung. Aku hanya diam, mungkin ini hanya dibuat-buat pikiran konyolku.
Aku mengendarai motorku. Menuju apa yang diinginkan pikiranku. Hingga akhirnya aku tiba di sekolah menengah pertamaku, smp angkasa. --> langsung saja
Aku tiba di depan pintu, pintu kelas terakhirku. XI-2. Seorang sahabat yang menemaniku membuka pintu itu. Lalu ia duduk di kursi masa lalunya. Diam. Seolah aku merasakan hal yang sama, aku berjalan menuju kursiku dua tahun yang lalu. Duduk menghadap ke depan seakan sedang jam belajar. Sekejap semua kenangan terlihat, melintas di kepalaku. Baru dua tahun yang lalu tapi rasanya sudah lama sekali aku meninggalkan kelas ini, batinku. Kelas dimana dengan riang aku mengejar yang terbaik dikelas, aku tak merasa bersaing, justru kami saling berbagi, berbagi nilai malah, tak peduli akan rugi, tapi itu sangat menyenangkan.
Papan tulis yang mengingatkanku akan pekerjaanku sebagai sekretaris, posisi yang aku inginkan karena menulis di papan tulis bagiku adalah seni.
Papan tulis yang mengingatkanku akan guru-guru yang mengajar dengan cara unik mereka masing-masing.
Kursiku, dimana aku duduk dengan santai menerima pelajaran, posisi kursi dekat dinding tempat aku bersandar bila aku tak kuat duduk tegak.
Mejaku tanpa laci dan tempat aku menyiksa pulpen-pulpen hingga terbelah dua atau bahkan lebih, karena pikirku dengan mematahkan pulpen-pulpen itu rasa kesal di hatiku juga patah dan akhirnya hilang. Meski tanpa laci tapi aku tetap bisa sukses eheheh
Saat menengok kebelakang, terbayang pasukan maraton bu wuri yang tidak mengerjakan tugas matematika.
terbayang saat aku menjadi umpan sewaktu bahasa indonesia, terbayang aku tak pernah bisa duduk tenang saat pelajaran pkk karena aku terus di minta bantuan oleh teman-tamanku dari ujung ke ujung, terbayang aku tak bisa tenang sewaktu pelajaran pkn dan ips karena aku mengandalkan teman sebangkuku yang rajin dengan pelajaran itu. sewaktu bosan aku dan sahabat sebangkuku melakukan hal-hal yang bisa membuat kami girang, bergosip agar tidak mengantuk, dan mencoba mencurahkan hati saat aku tahu dan sadar sahabatku itu belum pernah terbuka soal dirinya.
Terbayang semua, kejailan yang dilakukan semua manusia-manusia di sana, bahkan sebuah tong sampah pun menjadi sebuah cerita kenangan. Kenangan yang sulit dilupakan.
2 Oktober 2010
04.30 pm
Masih dengan kondisi seperti kemarin.
Aku langkahkan kakiku menuju kelas tiga tahun yang lalu, VIII-2. Ku buka pintu yang berukuran dua kali lebih kecil dari pintu kelas di sekolah menegah atasku. Aku berdiri di pinggir pintu. Bersandar. Aku melihat meja di pojok dekat pintu, semua melintas. Lalu aku melihat seluruh isi kelas itu. Terbayang semua murid-murid yang berada di sana, sedang bercanda, berlari, bergosip, atau hanya mendengarkan musik, dan melakukan tingkah konyol di tempat masing-masing. Aku berjalan ke dalam, menuju ke kursi yang menjadi saksi tingkahku selama satu tahun. Semua masih seperti dulu saat aku mendongakkan kepalaku ke arah depan yang semula menunduk. Aku melihat kursi di sebelahku. Seorang perempuan yang berhasil membantuku mengubah nilai burukku sampai aku bisa berusaha sendiri. aku berbicara dengan kursi itu, seakan pemiliknya ada disana.
'terima kasih telah membantuku' ucapku. Aku usap kursi itu, tapi ada rasa kesal dihati ini, rasa yang tak pernah ia ketahui.
aku menyandarkan badanku ke dinding, terlihat dua kursi sahabatku, saat mereka tersenyum, tertawa saat aku menertawai mereka dan mereka menertawaiku. Juga kursi di serong kursiku, 'maafkan aku' ucapku. Tak lama aku melihat meja dibelakangku, aku mengusapnya, merasakan setiap kenangan yang ada disana. Aku diam, sedih. Tak terasa air mata membendung. Aku terus mengusap meja itu berkali-kali sambil bercakap sendiri, melihat posisi kursiku berada di pojok antara kursi di sebelah kursiku dan meja itu. 'mungkin ini sebabnya, aku hanyalah jadi pengganggu, harusnya aku tahu, aku cuma sampah! Tapi aku terlajur, terlajur segalanya..' kataku seolah ada seseorang yang ku maksud di meja itu. 'kau harusnya tak seperti itu', batinku lemah napaku mulai tak teratur. 'aku benci padamu! Juga denganmu!' ucapku yang juga melihat kursi di sebelah kursiku. Aku kembali diam, hanya bisa mengusap meja itu larut dan merasakan semua kenangan didalamnya. Inginnya aku terus di sana, tapi kini kehidupanku tak lagi di sana, hingga akhirnya aku pulang. Meninggalkan semua, semua tentangku, tentang kau.. Tentang kursi sejarahku yang menjadi saksi ceritaku.. I missed all, I missed you....
Jumat, 01 Oktober 2010
catatan awal bulan Oktober
sesuatu yang selama ini sulit. sulit buatku terima kalau seseorang takkan jadi milikku lagi.
mungkin ini lucu, tapi itulah waktu. aku tak tahu bagaimana bisa semuanya terjadi. sampai detik ini pun dia dan dia tak pernah mengerti. aku saja bingung dimana posisi yang aku tempati. segalanya mengalir karena mereka sahabatku, aku tak ragu mengeluarkannya dari mulutku. karena kupikir itu hanyalah untaian kalimat-kalimat sederhana supaya kita sama-sama tahu. tapi aku salah, kalimat sederhana itu justru menyederhanakan maksudku menjadi arti yang tak penting menjadi sesuatu yang menyakiti hati ini sendiri. tapi bagaimana? aku saja bingung. dua pilihan serba salah didepanku. salah satu harus di korbankan, aku.. atau dia? tak bisakah aku memiliki yang lain? mengapa hal ini begitu sulit? sesuatu yang tak pernah aku bayangkan sebelumnya akan terjadi. sungguh itu diluar dugaanku. kalimat sederhana itu ternyata dapat mengubah segalanya. mengubah semua yang berada diluar jangkauanku. aku tak tahu. aku hanya ingin yang terbaik. semoga kalian bisa bersatu, aku "mungkin" akan mendukung. tapi hati ini masih tak peduli. pergilah kalian, sudah cukup semua. harusnya aku tahu diri. tapi kalian akan tetap jadi bagian dari hidupku.. terima kasih telah mengisi hati kecilku yang kosong tapi aku tetap butuh waktu. waktu yang tak sedikit untuk itu..
mungkin ini lucu, tapi itulah waktu. aku tak tahu bagaimana bisa semuanya terjadi. sampai detik ini pun dia dan dia tak pernah mengerti. aku saja bingung dimana posisi yang aku tempati. segalanya mengalir karena mereka sahabatku, aku tak ragu mengeluarkannya dari mulutku. karena kupikir itu hanyalah untaian kalimat-kalimat sederhana supaya kita sama-sama tahu. tapi aku salah, kalimat sederhana itu justru menyederhanakan maksudku menjadi arti yang tak penting menjadi sesuatu yang menyakiti hati ini sendiri. tapi bagaimana? aku saja bingung. dua pilihan serba salah didepanku. salah satu harus di korbankan, aku.. atau dia? tak bisakah aku memiliki yang lain? mengapa hal ini begitu sulit? sesuatu yang tak pernah aku bayangkan sebelumnya akan terjadi. sungguh itu diluar dugaanku. kalimat sederhana itu ternyata dapat mengubah segalanya. mengubah semua yang berada diluar jangkauanku. aku tak tahu. aku hanya ingin yang terbaik. semoga kalian bisa bersatu, aku "mungkin" akan mendukung. tapi hati ini masih tak peduli. pergilah kalian, sudah cukup semua. harusnya aku tahu diri. tapi kalian akan tetap jadi bagian dari hidupku.. terima kasih telah mengisi hati kecilku yang kosong tapi aku tetap butuh waktu. waktu yang tak sedikit untuk itu..
Kamis, 16 September 2010
ten 2 five - You
You did it again
You did hurt my heart
I don’t know how many times
You... I don’t know what to say
You’ve made me so desperately in love
And now you let me down
You said you’d never lie again
You said this time would be so right
But then I found you were lying there by her side
You.. You turn my whole life so blue
Drowning me so deep, I just can reach myself again
You.. Successfully tore my heart
Now it’s only pieces
Nothing left but pieces of you
You frustated me with this love
I’ve been trying to understand
You know i’m trying i’m trying
You.. I don’t know what to say
You’ve made me so desperately in love
And now you let me down
You did hurt my heart
I don’t know how many times
You... I don’t know what to say
You’ve made me so desperately in love
And now you let me down
You said you’d never lie again
You said this time would be so right
But then I found you were lying there by her side
You.. You turn my whole life so blue
Drowning me so deep, I just can reach myself again
You.. Successfully tore my heart
Now it’s only pieces
Nothing left but pieces of you
You frustated me with this love
I’ve been trying to understand
You know i’m trying i’m trying
You.. I don’t know what to say
You’ve made me so desperately in love
And now you let me down
Selasa, 14 September 2010
Endah Feat Rhesa-When You Love Someone
I love you but it's not so easy to make you here with me
I wanna touch and hold you forever
But you're still in my dream
And I can't stand to wait ‘till nite is coming to my life
But I still have a time to break a silence
When you love someone
Just be brave to say that you want him to be with you
When you hold your love
Don't ever let it go
Or you will loose your chance
To make your dreams come true...
I used to hide and watch you from a distance and i knew you realized
I was looking for a time to get closer at least to say... “hello”
And I can't stand to wait your love is coming to my life
When you love someone
Just be brave to say that you want him to be with you
When you hold your love
Don't ever let it go
Or you will loose your chance
To make your dreams come true...
And I never thought that I'm so strong
I stuck on you and wait so long
But when love comes it can't be wrong
Don't ever give up just try and try to get what you want
Cause love will find the way....
When you love someone
Just be brave to say that you want him to be with you
When you hold your love
Don't ever let it go
Or you will loose your chance
To make your dreams come true...
I wanna touch and hold you forever
But you're still in my dream
And I can't stand to wait ‘till nite is coming to my life
But I still have a time to break a silence
When you love someone
Just be brave to say that you want him to be with you
When you hold your love
Don't ever let it go
Or you will loose your chance
To make your dreams come true...
I used to hide and watch you from a distance and i knew you realized
I was looking for a time to get closer at least to say... “hello”
And I can't stand to wait your love is coming to my life
When you love someone
Just be brave to say that you want him to be with you
When you hold your love
Don't ever let it go
Or you will loose your chance
To make your dreams come true...
And I never thought that I'm so strong
I stuck on you and wait so long
But when love comes it can't be wrong
Don't ever give up just try and try to get what you want
Cause love will find the way....
When you love someone
Just be brave to say that you want him to be with you
When you hold your love
Don't ever let it go
Or you will loose your chance
To make your dreams come true...
Kamis, 09 September 2010
Catatan telat awal bulan September
September
sebuah catatan telat di awal bulan.
bulan penuh pertimbangan,pertimbangan rasa dalam hati :'(
Minggu, 05 September 2010
Anyer with FC (III)
Cerita FC di Hari Terakhir
13 Juni 2010
Tengah malem gue kurang bisa tidur, dan apa yang gue dengar? nova ngelindur hahahaha ibu kost kecapean. geser sana geser sini. haduh pegel.
Jam 04.30.
Udah setengah 5 woy...
Nanti ah masih capek
Jam 05.30.
Udah setengah 6 ni...
Haaaa masih sepi
Jam 06.00.
gue mandi duluan ahhh..
Yaudah gih
Bikin sarapan bikin sarapan
Mulailah kesibukan di pagi hari. Yang nyiapin sarapan, mandi, beres-beres, ada juga yang masih tidur, nelpon yang nyopir bis dan keanekaragaman kegiatan lainnya..
Dan suasana di dalam bis
Tak terasa sudah hari terakhir, sebelum berangkat marilah kita berdoa untuk keselamatan kita
Pas di jalan, Allan nanya sama supir bisnya
"Mas, kemaren nginep dimana?"
kata supirnya "Itu dek di pasir putih"
"Emang ada apa aja mas?"
"Bagus dek, ada pasir, terus souvenir"
Tertarik, kita pun kesana
Dan tiba di pasir putih. Memang terlihat seperti objek wisata, tapi ternyata disuruh bayar sebesar Rp 100.000. Wah parah mahal bener ini penipuan (lebay). Akhirnya gk jadi. Kita berniat untuk muter aja, dan yap malah dipersulit sama orang di sana. Kita tetap harus bayar 100 ribu, gara-gara bis ini udah nginep disini. Karena gak terima. Terjadilah sedikit perdebatan.
BT pun mengambil kondisi dan mulai adu bacot. Maklum batak. Ia turun dari bis dan ribut sama orang sinting yang minta bayaran. Setelah tawar menawar, akhirnya dengan uang 50 ribu kita berhasil keluar dari lokasi itu.
Perjalanan dimulai lagi..
Bis terlihat sepi, hanya ada suara gaduh jessaya.
apa yang dia lakukan? hahahaha gue juga gk tau itu dia ngapain
Bis kembali sunyi.
Tibalah kita di pom bensin, kebetulan hari sudah siang, perut keroncongan dan di pom bensin ada tempat makan, makanlah kita di sana.
Dan pertanyaannya
Tahukah kalian berapa harga 1 mangkok soto betawi dan 1 gelas es teh??? Rp. 20.000 bro. kayanya semua menu juga Rp. 20.000, pecel lele gue aja segitu. wesetdah mba-mbanya tkw dari mana tuh, kurang mahal woy mba!! kuah sotonya aer zam zam dari arab kali yaaa terus lelenya lele arab jugaa?! wkwkwk
yasudahlah ikhlasin saja, kita doakan mbanya mendapat hidayah.
Perjalanan dimulai kembali.
Allan dan kawan-kan sibuk menyiapkan uang tip, dan meminta patungan dari anak-anak.
Dan akhirnya, sampailah kita di sekolah tercinta (yayaya -,-) SMAN 48 dengan disambut wali kelas kita Bu Yati di gerbang.
ayooooooo turuuuunnn!!
semua turun dengan bawaan masing-masing
bawa oleh-oleh bawa sisa makanan
esesses ada yang mau tawuran hahahaha (liat tampang-tampangnya)
----> dhisty : "bagi duit woy! keluarin yang lo punya!"nova : "iya bang sbentar2.."
dhisty : "abang abang emang gua abang lo! cepet! gak pake lama bisa kali !!"
fira : "bos barangnya taro mana ni?"
dhisty : "halah! taro aja di tas lo"
pipit : "wah si bos maco bener ckckck"
citra : "bu nia ada apaan si tu?"
nia : "apaan? eke gk liat bu lagi sibuk update status nic"
citra : "update apaan lo?"
nia : "dear status update, lagi ada preman nic"
citra : "wah boleh tuh, eke like ya jeuuunng"
meyske : "aduuuuhhh plis deh keringetan ni eke, panas banget siicchh"
yuli : "sabar bu sabar, panas itu berkah dari tuhan."
meyske : "berkah jidat lu!"
HUAHAHAHAHA itu hanyalah sedikit karangan gue
lanjut ke cerita sebenarnya
kita pamit sama Bu Yati
Inilah akhir perjumpaan kita..
Perjalanan menyenangkan dan takkan terlupakan.
mohon maaf bila ada yang kurang, ada yang tersinggung, ada yang kurang pas, ada yang gak lengkap dan ada-ada aja yang lainnya. Namanya juga manusia tak luput dari kesalahan :)
Big Thanks for FC
Anyer with FC (II)
Cerita FC di Hari Kedua
12 Juni 2010
Pagi hari di hari kedua sungguh bersisik! bunyi alarm di kamar yang gue tempati berbunyi tanpa henti. Tapi tidak ada satupun manusianya yang bangun. Suara hp citra, hp fatma, dan yang paling berisik hp nia.
Pagi-pagi buta, subuh, Bu Yati sudah bangun. Terlihat beres-beres dan Bu Yati pulang? Iya, Bu Yati ada urusan dan harus pulang. Beliau pamit sama kita. Pertanyaannya, yang masak siapa?? Kita disini di jagain siapa??
Oke perkenalkan IBU KOST kitaaaaa dan sekaligus chef kita untuk 2 hari kedepan..
Novriana Sari Siregar (loh?)
Terlihat Nova dan Citra sedang sibuk di dapur. Lucunya, mereka masak kayak lagi perang dunia hahahah ngangkat ayam goreng dari wajan sambil kecipratan minyak panas dengan penuh perjuangan. Teganya kalian yang tinggal makan aja haha.
Gue bantu sambil nyapu-nyapu sekeliling dapur, dan tidak lama menggantikan posisi Citra mengangkat ayam goyeeng..
Selesai makan cuci piring
Beberapa anak ada yang main di pantai dan sisanya hanya di villa mengistirahatkan diri.
Main-main di teras atas
Berkumpul di kamar sambil main UNO
Dan lihatlah Yuli memakai kerudung hahaha cantik yul..
Dan ale ale yang gk sengaja kejepret kamera hahahaha
Sampailah pada pukul 12.00 bu Nova, si ibu kost, kembali menyediakan hidangan untuk para anak-anak kost lainnya.
Pukul 15.00..
Kali ini semua ke pantai lagi, pantai, pantai dan pantai
Ada yang cuma duduk-duduk
dipinggiran pantai
Dan inilah sunset yang mengakhiri sore kita di hari kedua
Saat air laut mulai naik, kita pun kembali ke villaa..
Sampai di villa.
Ini dia kejahilan dari 2 manusia iseng
gue, citra, pipit, sama nova sampai duluan ceritanya. Kita langsung mandi. Pas lagi di kamar mandi ada yang gedor-gedor. panik dong, takutnya anak cowok. Citra pipit nova sibuk teriak-teriak, gua fokus mandi aja paling juga orang iseng ini.
untuk menit yang lama telinga gue dipenuhi teriakan dan lawakan citra pipit dan nova, aneh udah takut masih sempet aja ngelawak hahaha.
Selesai, gue langsung keluar. Tepat di depan pintu kamar mandi ada kaca, otomatis pintu kamar kelihatan dari situ. Dan ................ HUAAAA!! suara kagetan dari meyske dan mora menggelegarrrr. Jujur gue gk kaget coy, keliatan dari kaca gt lu pada ngumpet disamping kamar mandi hahahaha. Tapi tahukah bagaimana respon kawan-kawan yang teriak-teriak heboh di kamar mandi? GAK LUCU WOY huahahahahahaha pada emosi jiwa mereka. Parah-parah hahahaha. Oke lanjut
Sore hari terlihat dingin, si ibu kost mengusulkan untuk buat bakso kuah, sok atuh.
Sore yang dingin juga membuat ingin minum-minuman hangat, gue buat teh di dapur, tak lama kemudian Citra menghampiri sambil bawa toples kosong panjang layaknya gelas. Dan tahukah itu buat apa? Buat bikin teh.
"eh bikin tehnya disini aja hahahahaha"
"eiya bener cit muat banyak hahaha"
butuh kurang lebih 5 sendok gula supaya rasanya pas.
dan walaaaa teh isi ikan cupang (ikan cupang : bungkusan teh celup) ala resa dan citra wakakakakakaka lumayan buat persediaan di kamar.
Sebagian di bawah bakar-bakar jagung sama ayam yang masih tersisa.Dan gue lebih milih di atas.
gue dikamar maen guling-gulingan dikasur sama nova citra fira, guling sana guling sini. sampe capek sendiri dan akhirnya tertidur haha. kita dikasur atas meyske dan pipit di kasur bawah.
Dan dengarkah sesuatu? pipit ngorok hahahaha
Hari kedua pun berakhir.......
Langganan:
Postingan (Atom)